Space Ads close

Sponsor Ads


Recent Posts

Jumat, 30 Maret 2012

Energi Surya


Mesin Pengering Kopra (Kopra Drying Machine)

Kopra adalah daging buah kelapa yang dikeringkan. Kopra merupakan salah satu produk turunan kelapa yang sangat penting,karena merupakan bahan baku pembuatan minyak kelapa dan turunannya. untuk membuat kopra yang baik diperlukan kelapa yang telah berumur sekitar 300 hari dan memiliki berat sekitar 3-4 kg.
Teknik pengolahan kopra ada empat macam, yaitu Pengeringan dengan sinar matahari (sun drying);Pengeringan dengan pengarangan atau pengasapan di atas api (smoke curing or drying);Pengeringan dengan pemanasan tidak langsung (indirect drying);Pengeringan menggunakan solar system (tenaga panas matahari)
Kopra yang baik sebaiknya hanya memiliki kandungan air 6% – 7% agar tidak mudah terserang organisme pengganggu. Kerusakan yang terjadi pada kopra pada umumnya disebabkan oleh serangan bakteri dan serangan cendawan. Serangan tersebut mudah terjadi jika kadar air dalamkopra tinggi, kelembaban udara mencapai 80% atau lebih dan suhu atmosfer mencapai 30°C. Cendawa yang sering menyerang kopra adalah cendawa Rhizopus spAspergillus niger, dan Penicillium glaucumTerdapat 4 kualitas kopra, yang diantaranya adalah highgrade copra dan mixed copra.(wikipedia.com)
Mesin Pengering Kopra
Mesin pengering kopra ini mengkombinasikan antara pengeringan dengan matahari langsung dan pengeringan menggunakan biomassa, berikut contoh desain pengering kopranya :
Mesin pengering kopra ini bisa  menggunakan bahan bakar kayu, batok kelapa, sampah kertas, ranting pohon dan Gas. Temperatur yang dihasilkan oleh mesin pengering kopra ini bisa mencapai 80 C,, suhu konstan di atas 60 C. Kapasitas rata-rata dari mesin pengering ini 3ton s/d 4 ton, mesin pengering yang dibuat bisa untuk indoor dan outdoor tergantung kebutuhannya.
Untuk harga mesin pengering kopra tipe indoor (dalam ruangan) 37 Juta dan untuk tipe outdoor (diluar ruangan) 32 jt.

Daun Buatan Menghasilkan Listrik



Fotosintesis buatan adalah salah satu cara baru peneliti mengeksplorasi untuk menangkap energi sinar matahari mencapai bumi.
Fotosintesis adalah konversi sinar matahari, karbon dioksida, dan air menjadi bahan bakar yang dapat digunakan dan biasanya dibahas dalam kaitannya dengan tanaman di mana bahan bakarnya adalah karbohidrat, protein, dan lemak. Menggunakan hanya 3 persen dari sinar matahari yang mencapai planet ini, tanaman secara kolektif melakukan konversi energi besar, hanya mengubah lebih dari 1.100 miliar ton CO2 ke sumber makanan bagi hewan setiap tahun.
Perangkat Daun menggabungkan sel surya yang tersedia secara komersial (Silicon) dengan sepasang katalis murah yang terbuat dari kobalt dan nikel yang memisahkan air menjadi Oksigen dan Hidrogen. Hidrogen dapat disimpan dan digunakan sebagai sumber energi. (Misalnya untuk daya sel bahan bakar).

Peneliti MIT Mencetak Sel Surya diatas Kertas dan Plastik Menggunakan Printer

ara peneliti telah lama bermain-main dengan ide mencetak sel surya di atas kertas. Namun para peneliti MIT telah mengambil gagasan satu langkah raksasa lebih lanjut dengan proses yang murah dan mudah mencetak sel surya pada  bahan plastik biasa, kain, atau kertas – tanpa perlu untuk suhu tinggi atau cairan yang berpotensi merusak.
Sel Surya dari kertas
Kertasnya mirip kertas printer biasa tetapi ada beberapa kotak persegi berwarna. Juga tidak jauh lebih mahal dan lebih sukar daripada mencetak foto menggunakan inkjet. Disini ada sel surya berupa “tinta”. Setelah kita cetak, kertas itu dapat kita lipat masukkan ke kantong kemeja, lalu rapikan lagi dan berfungsi menghasilkan arus listrik kalau menerima sinar matahari.
Kertas-cetak sel surya masih hanya memiliki efisiensi 1% – cukup untuk kekuatan gadget kecil – tetapi implikasi untuk jenis teknologi sangat besar. Biaya sel surya bisa turun drastis tanpa biaya tinggi substrat seperti kaca dan instalasi (ini sel surya dapat digunakan sebagai, katakanlah, wallpaper atau tirai jendela). Kertas biaya hanya seperseribu sebanyak kaca untuk mencakup wilayah tertentu.

Tidak ada komentar:

agung nugroho. Diberdayakan oleh Blogger.